GoAtjeh| MEULABOH - Merasa
diperlakukan dengan baik selama berada di balik jeruji besi, ratusan narapidana
di Lapas Kelas II B Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, menggelar unjuk rasa
menolak penggantian Kepala Lapas, Jumadi.
“Kami
minta Kemenkumham tidak memindahkan Jumadi sebagai Kalapas Klas II B Meulaboh
karena selama dia kepala lapas kami merasa dimanusiakan dan telah membimbing
kami dengan baik,” kata Munir, salah satu narapidana, Senin (9/5/2016).
Aksi
unjuk rasa ini diikuti oleh lebih dari 400 warga binaan di Lapas Kelas II B
Meulaboh. Para napi mengancam akan membuat kerusuhan dan membakar lapas jika
Jumadi yang kini menjabat sebagai kalapas dipindahkan.
“Jika
Bapak Jumadi dipindahkan, maka kami akan bakar lapas," teriak para napi.
Dalam
aksinya, para napi juga membawa sejumlah poster dan spanduk serta membubuhi
tanda tangan di atas kain putih.
Sementara
itu, saat dikonfirmasi, Jumadi mengaku bahwa dirinya tidak tahu-menahu mengenai
aksi yang dilakukan warga binaan untuk mempertahankan dirinya.
“Saya
tidak tahu ada aksi ini, 'lillahitaala', saya
tidak tahu,” katanya.
Jumadi
menuturkan, selama menjabat sebagai Kalapas Klas II B Meulaboh, dirinya
melakukan terobosan baru dengan mengurangi jumlah tahanan di dalam ruang
tahanan. Jika sebelumnya satu ruangan dihuni sampai 30 orang, sekarang hanya 7
tahanan.
“Waktu
pertama saya ditugaskan, langsung saya cek kamar tahanan. Sebelumnya, satu
kamar sampai 30 orang penghuni, padahal normalnya hanya untuk 8 orang. Sekarang
sudah saya benahi dan saya fungsikan semua kamar sehingga satu kamar sekarang
hanya dihuni 7 atau 8 orang, mungkin karna itu mereka merasa nyaman dengan
saya,“ ungkapnya.[ sumber: kompas.com]
0 Response to "Napi Ancam Bakar Lapas Meulaboh Jika..."
Posting Komentar