GoAtjeh|, Banda Aceh– Divisi Gastro Entero Hepatologi
(GEH) Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Unsyiah/RSUZA mengadakan
kegiatan pertemuan ilmiah Aceh "Gastro Entero
Hepatologi Update (AGEHU) 2016" yang
bertemakan “Managing Gastroenterology and Hepatology Problems with
Comprehensive Perspective”, dengan rangkaian acara terdiri dari workshop dan
simposium.
Acara
Workshop tanggal 29 September 2016 di RSUZA, terdiri dari 2 workshop yaitu
“Variceal and non Variceal Bleeding” dan “A Novel Breakhthrought in Hepatitis C
Treatment” yang diikuti oleh 100 peserta, dengan pembicara yaitu dr. Fauzi
Yusuf, SpPD-KGEH, FINASIM dan dr. Azzaki Abubakar, SpPD-KGEH.
Penyakit
hati adalah penyebab dari beban penyakit yang besar di Indonesia, para peneliti
melaporkan hal ini dalam Journal of Hepatology, penyakit hati menempati
peringkat keempat di antara laki-laki dan ketujuh pada pasien di Indonesia.
Hepatitis termasuk salah satu penyakit paling mematikan di dunia, pasalnya si
pengidap kerap kali tidak menyadari dirinya terjangkit hepatitis lantaran
gejalanya memang sulit di nilai. Oleh karena itu penyebaran virus hepatitis
sudah seharusnya dicegah sejak dini.
Di
Aceh jumlah pengidap penyakit hati akibat infeksi virus hepatitis B
diperkirakan sekitar 6-8%. Tingginya angka tersebut terutama disebabkan
kurangnnya informasi baik pada masyarakat maupun tenaga medi terhadap penyakit
dan cara penularan. Di Aceh penyebab utama dari penyakit hati adalah Infeksi
virus dan obesistas (Kegemukan). Insiden virus hepatitis di Aceh sebesar 11,2
kasus per 100.000 dengan tingkat kematian 2,5 per 100.000, angka ini akan terus
meningkat secara signifikan.
Acara
Workshop AGEHU ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai perkembangan
terbaru dalam berbagai Ilmu Penyakit Dalam khususnya dibidang Gastro Entero
Hepatology, tentang permasalahan hepatitis, sirosis hepatis, penyakit hati
kronik dan komplikasi penyakit hati kepada petugas medis sehingga petugas medis
dapat membantu menurunkan angka kematian akibat penyakit hati, menginggat angka
kesakitan(morbiditas) dan angka kematian (mortalitas) semakin meningkat pada
populasi dengan penyakit hati kronik [sumber: Acehtrend.co]
0 Response to "Hingga 8% Penduduk Aceh Derita Penyakit Hati Akibat Hepatitis B"
Posting Komentar