GoAtjeh. BANDA ACEH – Serangkaian acara Rakernas V Jaringan Kota Pusaka Indonesia
(JKPI) berupa Pentas Seni dan Pameran JKPI, Festival Kopi Internasional dan
Festival Kuliner Aceh 2016 secara resmi ditutup oleh Wakil Wali Kota Banda Aceh
Zainal Arifin, Rabu malam, 11 Mei 2016.
Penutupan
ajang yang telah berlangsung sejak 7 Mei lalu di Lapangan Blang Padang
tersebut, ditandai dengan penabuhan Rapai oleh Zainal Arifin bersama Wakil Wali
Kota Blitar Santoso, Sekdako Banda Aceh Bahagia, dan Kadisbudpar M Rizha.
Malam
tadi turut diumumkan stand-stand terbaik yang menjadi pemenang Pameran JKPI
2016. Untuk kategori BUMN, BUMD, dan swasta, stand terbaik pertama diraih oleh
PT Pertamina Area Sumbagut, terbaik kedua Askrindo Cabang Aceh, dan terbaik
ketiga diraih oleh stand Bursa Efek Indonesia.
Sementara
juara pertama untuk kategori pemerintahan diraih oleh stand Dinas PU Kota Banda
Aceh. Juara dua stand BPMP2T Kabupaten Siak, dan juara tiga ditempati oleh
stand Disperindagkop dan UKM Banda Aceh.
Sedangkan
stand Disbudpar Banda Aceh dinobatkan sebagai stand favorit. Hadiah kepada para
pemenang diserahkan oleh Zainal Arifin bersama Wakil Wali Kota Blitar Santoso
dan Sekdako Banda Aceh Bahagia.
Dalam
sambutannya saat menutup acara, Zainal Arifin mengharapkan beragam kegiatan
yang telah digelar dalam rangka Rakernas JKPI di Kota Banda Aceh, dapat
berkontribusi positif untuk meningkatkan daya tarik wisatawan berkunjung ke
Aceh.
“Harapannya,
kegiatan ini akan mampu mendorong peningkatan geliat wisata Banda Aceh yang
selanjutnya diikuti dengan peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat seraya
membaiknya wajah perekonomian Kota Banda Aceh dengan tetap tanpa menghilangkan
nilai-nilai murni religius sebagai patron berkehidupan.”
Menurutnya,
salah satu isi penting dari serangkaian kegiatan Rakernas JKPI V ini adalah
peningkatan semangat dan kesadaran untuk mewujudkan Banda Aceh sebagai Kota
Pusaka Warisan Dunia. “Selanjutnya, kita akan lebih bekerja keras dengan
dukungan semua pihak untuk melakukan pelbagai hal yang berkontribusi pada
percepatan perwujudan wacana tersebut .”
Pria
yang akrab disapa Keuchik Zainal ini, mengimbau seluruh elemen dan warga kota
untuk terus memberikan sumbangsihnya baik tenaga dan pikiran strategis sehingga
usaha menjadikan Banda Aceh sebagai Kota Pusaka Warisan Dunia bisa segera
terealisasi. “Terima kasih kepada seluruh anggota JKPI yang telah dan akan
terus memberi dukungan untuk terwujudnya rencana mulia ini,” ungkapnya.
“Semoga
kopi dan kuliner Aceh yang telah kami sajikan dan dicicipi oleh para tetamu kami
yang terhormat, mampu menjadi magnet untuk mendorong bapak dan ibu sekalian
menginjakkan kembali kaki di tanah pusaka Kutaraja ini di lain waktu. Kami
mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh
pihak yang terlibat dan berkontribusi dalam serangkaian kegiatan Rakernas JKPI
V di Banda Aceh,” pungkasnya.
Selain
penampilan beragam kesenian dan kebudayaan Aceh, sebagai acara penutup, pihak
panitia menghadirkan penyanyi nasional Cakra Khan. Lewat suara khasnya,
pelantun tembang “Harus Terpisah” itu sukses menghibur ribuan warga yang
memadati Lapangan Blang Padang. [Sumber:
KlikKabar]
0 Response to "Keuchik Zainal Tutup Rangkaian Acara Rakernas JKPI"
Posting Komentar